tidak enak, kasihan dan merasa geram. setidaknya itu yang kurasakan ketika kulihat orang-orang yang berniat baik untuk bekerja merasakan hal yang sama dengan yang kualami dulu. bedanya kini aku yang harus menjadi orang yang menyebalkan yang dulu membuatku merasa sangat tidak dihargai.
pengalaman yang sama pernah kualami. berniat baik untuk bekerja dan datang tepat waktu. berusaha on time. berniat akan bekerja dengan giat dan memberikan yang terbaik. sesampainya ditempat yang akan menjadi kantor baruku, belum sempat duduk, belum sempat apa-apa, langsung diberitahukan bahwa ternyata aku baru akan mulai bekerja bulan depan. saat itu reaksiku tersenyum dan mengucapkan terimakasih. aku langsung beranjak pergi dan ke tempat lain yang kebetulan masih menjadi kantorku.
tak lama berselang, aku ditelfon oleh pihak lain di perusahaan calon kantor baruku bahwa ada kesalahpahaman yang terjadi. seharusnya aku memang mulai kerja di hari itu. tapi aku tidak menerima tentu saja. belum mulai bekerja, aku sudah tidak dihargai seperti itu. apalagi kalau aku sudah bekerja, mungkin perlakuan yang kuterima bisa jadi lebih buruk.
dan kini, karena kesalahan pemberitahuan oleh temanku aku harus memberitahukan pada beberapa orang yang berada dihadapanku kalau mereka tidak bekerja hari ini dan akan dihubungi kembali kapan mereka mulai bekerja. berulang kali aku minta maaf dan tidak enak hati. aku tidak ingin menjadi orang yang tidak menghargai orang lain. tapi terpaksa aku menjadi lisan yang memberitahukan hal yang tidak mengenakkan ini.
aku cuma berharap, sikapku tidak meninggalkan pengalaman yang buruk pada orang-orang yang kini ada dihadapanku dan semua orang yang pernah berhubungan denganku
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment