Sunday, July 04, 2010

Back again..!!

Huhuhu... sudah lama sekali tidak berkunjung ke blog ku ini, padahal banyak sekali peristiwa penting yang terjadi. Ternyata tidak menulis membuat perasaan jadi gundah gulana. Hehe, sedikit lebay.

Hmm, aku ingin memulai cerita dari detik-detik menjelang persalinan anak pertamaku, Hasan. Hasan lahir lewat seminggu dari perkiraan dokter. Aku tentu jadi merasa agak khawatir. Aku sudah melakukan rutinitas jalan kaki sejak mengandung 6,5 bulan. Dan tentu rajin sujud. Aku juga mengikuti senam hamil. Lama ditunggu akhirnya kamis dini hari (26 November 2009) aku mules-mules ringan. Agak bingung juga, apakah ini mules kontraksi atau hanya karena sakit perut. Subuh akhirnya dapat dipastikan aku sudah kontraksi. Hujan gerimis, namun aku dan Abi tetap berangkat ke RS Harapan Kita naik motor dengan jas hujan. Koboy!!! sampai di rumah sakit ternyata baru bukaan 2. Akhirnya banyak jalan kaki, mondar mandir. Sore Mbah Uti & Kung nya datang ikut menunggu. Menurut perkiraan dokter kemungkinan Hasan lahir pukul 11 malam. Tapi sampai keesokan paginya (27 November 2009) masih bukaan 4. Akhirnya pukul 8 pagi dokter memutuskan untuk menginduksi dengan memakai infus. Ini pengalaman pertama di infus loh! takut tapi demi Hasan. Dan selama 3 jam, mules-sakit-dan segala hal yang diceritakan semua orang terjadi. sampai akhirnya pukul 11.10 Hasan lahir dengan selamat. Hasan lahir dengan mata terbuka dan tangisan yang super duper kenceng. Allahu Akbar!! Aku dan Abi saling berpelukan dengan menyebut asma Allah. Hasan menjalani IMD dan rooming in. Ternyata Hasan ingin lahir di hari jum'at, pada saat hari raya idul adha. Subhanallah nak... Semoga kamu menjadi anak sholeh, rajin dan pintar sholat - ngajinya, berbakti pada orang tua, perduli terhadap sesama.. doa kami selalu menyertaimu :)

peristiwa melahirkan adalah salah satu keajaiban yang Allah berikan padaku. Alhamdulilah, semua berjalan lancar. Semua tidak mungkin berjalan lancar kalau tidak ada Abi yang menemaniku. Alhamdulilah, sejak masuk rumah sakit sampai keluar rumah sakit Abi selalu ada menemani dan mengurus segala keperluanku. Dengan sabar kurang tidur dan selalu berusaha membuat nyaman.... I love you Abi... always....

(bersambung)

No comments: