Tuesday, October 14, 2008

Berdamai Dengan Masa Lalu

Setiap orang memiliki masa lalu. Masa yang telah lewat dan menjadi sejarah yang akan selalu tertoreh dalam hidup kita. Tidak semua perjalanan hidup menyenangkan untuk dibicarakan, diingat apalagi dikenang. Banyak yang lebih baik disimpan rapat-rapat dan diletakkan dalam kotak paling sulit dijangkau di dalam lemari paling ujung di sebuah rumah. Intinya, mending ga usah dibahas lagi deh. It was over, the end of the story!

Meski begitu, seberapapun usaha kita untuk melupakan dan berusaha untuk menganggap seakan tidak ada yang namanya masa lalu namun sedikit banyak masa lalu akan bersinggungan dengan masa sekarang juga masa depan. Karena masa sekarang tercipta karena adanya masa lalu. Dan masa depan terjadi karena jalinan masa lalu dan masa sekarang... semua saling berkaitan.

Berdamai dengan masa lalu, dan berusaha menerima kenyataan yang ada sungguh bukan perkara mudah. Apalagi jika masa lalu kita begitu menyakitkan. Sangat manusiawi kalau kita ingin hanya hal-hal baik ada dalam hidup kita. Namun manusia yang merupakan mahluk paling sempurna yang diciptakan Allah SWT juga memiliki banyak kekurangan. Dan seringkali kita berbuat salah, alpa dan berkali-kali terperosok ke dalam lubang yang sama. Ketika hal itu terjadi, kita akan berada dalam tahap menyesal-menyalahkan diri sendiri-bangkit dan berusaha untuk berubah jadi lebih baik. Meski di kemudian hari, kita mungkin akan mengalami hal serupa berulang kali.

Namun, bukan berarti hidup berhenti sampai disitu. Bukan berarti kita lebih baik melupakan dan berusaha meneruskan perjalanan dengan selalu meyakinkan diri bahwa hal itu tidak pernah ada dalam hidup kita. Hakikat hidup adalah pembelajaran. Bahwa sebagaimanapun perbuatan dan sikap yang menjadi kesalahan di masa lalu bukan untuk dibenci dan dilupakan. Jadikan kesalahan di masa lalu pelajaran bagi diri kita agar selalu mawas diri. Jadikan kesalahan di masa lalu cambuk bagi kita untuk bisa menjadi lebih baik lagi. Insya Allah...

No comments: